Selasa, 25 Agustus 2015

My Chocolate




Halo, pembaca setia Blog PMK Misiologi Unpad!
Infokes kali ini akan banyak membahas tentang makanan yang paling digemari kaum hawa dan anak-anak, loh! Yap, coklat!
Siapa sih yang gak kenal makanan paling enak ini? Yang sering dijadikan andalan saat hari Valentine atau moment-moment tertentu. Bahkan banyak perempuan yang akan merasa mood-nya bagus ketika sudah mengkonsumsi coklat, loh. Kebayangkan betapa besar pengaruh coklat dalam kehidupan sebagain besar perempuan maupun anak-anak. Tapi, bukan hanya perempuan dan anak-anak saja yang menggilai makanan ini. Kaum adam pun sangat tidak menolak jika ditawari menu berbau coklat atau sekedar coklat saja.
Sebagian besar manusia tentunya banyak yang mencintai makanan manis tersebut ditandai dengan munculnya berbagai macam menu makanan yang dikombinasikan dengan coklat, walaupun ada beberapa individu yang memang tidak menggemari coklat. Mungkin perbandingannya sangat jauh, ya.
Sekilas tentang coklat, ternyata ada loh efek negatif dari mengkonsumsi coklat jika berlebihan.
ü  Coklat dapat menyebabkan obesitas
Faktanya selama ini, jika memerhatikan kandungan gizi pada coklat maka akan tertera bahwa kandungan lemak dan gula mendominasi kedua dan ketiga setelah karbohidrat. Coklat cenderung menggunakan gula buatan. Tingginya kadar dari gula buatan dan lemak pada coklat membuat pengkonsumsi coklat berlebihan dapat menyebabkan meningkatnya berat badan atau bisa menjadi obesitas.

ü  Coklat dapat menyebabkan rasa cemas
Selain itu, seperti diketahui bahan dasar dari coklat tentunya biji coklat dan ternyata biji coklat yang belum diolah mengandung kafein yang dapat menyebabkan hipertensi dan rasa cemas yang berlebihan.

ü  Coklat dapat menyebabkan batu ginjal
Coklat mengandung asam oksalat yang dapat menyebabkan batu ginjal jika bereaksi dengan kalsium membentuk kalsium oksalat yang sulit diserap sehingga terjadi pengendapan. Walaupun coklat bukan penyebab langsung batu ginjal tapi disarankan bagi individu yang sudah rentan terhadap batu ginjal dapat mengatur pengkonsumsian coklat agar tidak berlebihan.

ü  Coklat dapat menyebabkan kerusakan gigi
Kandungan gula buatan pada coklat dapat menyebabkan kerusakan gigi jika dikonsumsi secara berlebihan.

ü  Coklat dapat menyebabkan alergi makanan
Ternyata coklat juga dapat meyebabkan alergi karena tidak semua individu dapat menikmati coklat. Sakit perut setelah makan coklat juga dapat menjadi akibat dari alergi makanan karena produk coklat dapat mengandung bahan-bahan yang sangat alergi seperti susu, kedelai, dan gandum.
Terlalu banyak mengkonsumsi coklat yang mengandung laktosa dapat menyebabkan sakit perut atau kram perut dikarenakan usus kecil gagal menciptakan enzim lactase yang cukup untuk mencerna laktosa. Sehingga jumlah bakteri yang berlebihan dapat menyebabkan kembung, kram, dan nyeri perut yang dapat menyebabkan diare.

Wah, ternyata mengkonsumsi coklat secara berlebihan itu tidak baik ya, guys! Yuk, agar kita, kaum pecinta coklat lebih bijak lagi dalam mengkonsumsi coklatJ
Semoga bermanfaat ya!


-BCW-

Referensi Infokes:
[5] http://youth-beary.blogspot.com/2011/09/efek-negatif-dan-positif-makan-coklat.html
Unknown Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar