Rabu, 15 Maret 2017

[PROFIL] Marolop Naibaho







Syalom, nama saya Marolop Marojahan Naibaho, nama panggilan Olop. Tempat tanggal lahir di Sidikalang, 9 September 1995, asal daerah dari Sidikalang, Dairi.”

Nah tentu Misiologi tidak asing lagi kan dengan Abang kita yang satu ini. Bang Olop ini merupakan alumni jurusan Statistika Unpad angkan tahun 2013 dan juga meupakan Ketua Misiologi di periode 2016.

Yuk lansung disimak aja hasil wawancara Tim Literatur kali ini….

Halo Bang apa kabar? Sebelumnya pengen tahu dulu apa kesibukan Abang sekarang? Karena ini masih awal tahun kita boleh tahu nggak goals Abang di tahun 2017 ini apa aja?

Kesibukan sekarang bekerja, kalau untuk tahun 2017 ini tujuan yang mau dicapai di 2017 ini bisa beradaptasi di lingkungan kerja yang baru,  sekalian nyari-nyari kerjaan di bidang Aktuaria/Statistika. Sama harapannya bisa dapat program beasiswa S2 Aktuaria

Wah mantab bang, kita doain semoga tercapai semua ya Bang.
Abang kan uda lulus, pasti banyak hal kan yang sudah Abang lalui bareng Misiologi. Sharing dong Bang suka dukanya selama di Misiologi dan apa yang bakal paling dikangenin dari Misiologi?

Kalau pengalaman sama Misiologi yang paling berkesan itu dulu waktu semester 2, di situ aku masih malas ikut, bahkan ga pernah sama sekali kegiatan Misiologi mulai dari maba. Nah waktu UAS semester 2 aku kena DBD dan baru ikut 1 UAS aja, waktu dirawat di rumah sakit, Divisi Penjangkauan dari Misiologi datang menjenguk dan mendoakan, nah mulai dari situ aku mulai aktif Misiologi sampai sekarang.

Kalau dibandingkan sama kegiatan sekarang yang lumayan sibuk, jadi rindu kegiatan kumpul Jumat di Misiologi.

Ditunggu yaa Bang kalo ada waktu kosong kumpul ibadah bareng Misiologi lagi.
Situasi paling berat yang pernah Abang hadapi selama kuliah apa? Terus gimana cara Abang melewatinya? Sebagai Misiologi yang telah menyandang gelar sarjana, ada pesan nggak Bang untuk kita-kita yang masih tahap perjuangan di dalam kampus?

Sebagai lulusan baru, kesulitan yg paling berat itu selama masa skripsi dan waktu masa skripsi itu berbarengan dengan masa pensharingan pengurus baru dan kegiatan lainnya, tapi puji Tuhan bisa dilewati dan bisa sesuai target di awal saat masuk kuliah.

Kalau untuk mahasiswa yg sedang kuliah, diikuti aja prosesnya perkuliahan, diseimbangkan akademik dan nonakademik, perlu diingat juga komunitas  itu perlu, apalagi untuk kita mahasiswa Kristen, ikut dalam PMK itu perlu, kita bisa belajar bareng untuk dekat sama Tuhan, bisa ngisi waktu dengan hal positif, banyak link yg kita dapat dari alumni PMK saat kita sudah lulus nanti.

Masih bang pesannya :)
Terakhir nih Bang, ayat apa yang paling menguatkan Abang selama kuliah dan kenapa ayat itu yang abang pilih?

Mazmur 33 : 18, ini ayat waktu aku sidi, disini dikatakan "Sesungguhnya, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya" jadi diajarkan untuk takut akan Tuhan apapun kondisi selama mengikuti proses perkuliahan.

Selama menjalani proses kuliah mata kita mestilah tetap tertuju pada Tuhan. Sulit memang, mengingat betapa ketatnya persaingan di dalam kampus tetapi dengan aktif memgikuti PMK akan menjadi salah satu cara menguatkan kita menjalaninya. Semoga wawancara bersama Bang Olop kali ini dapat memberi berkat bagi setiap saudara Misiologi. Syalom.

YN
Unknown Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar